Scrool Ke Bawah
<script type="text/javascript"> atOptions = { 'key' : 'a3e2e0c47e9f025230d08789090917a3', 'format' : 'iframe', 'height' : 250, 'width' : 300, 'params' : {} }; document.write('<scr' + 'ipt type="text/javascript" src="//www.topcreativeformat.com/a3e2e0c47e9f025230d08789090917a3/invoke.js"></scr' + 'ipt>'); </script>
Informasi

Cara Cerdas Kontrak Rumah di Jakarta

162
×

Cara Cerdas Kontrak Rumah di Jakarta

Sebarkan artikel ini

Jakarta kota besar, pusat pemerintahan sekaligus pusat bisnis, ibu kota Indonesia, sehingga provinsi yang satu ini punya sebutan Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI Jakarta). 

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2011 penduduk Jakarta  10.187.595, ya memang data tersebut sudah tak lagi baru, namun data tersebut menggambarkan betapa banyaknya penduduk Jakarta saat ini. Belum lagi ketika siang hari, pasti banyak pekerja dari kota sekitar Jakarta  yang masuk ke ibu kota.

Iklan (Gulir)
Scroll kebawah untuk lihat konten

Jika pekerja dari kota satelit sekitar Jakarta, bisa pergi dan pulang kerja dari Jakarta dalam hari yang sama, bagaiman dengan perantau yang jauh rumahnya, seperti Jawa Tengah, Jogja, Sumatera atau daerah lainnya diluar Jakarta.

Tentu Mereka butuh tempat tinggal di Jakarta, tidak mungkin ngelaju, pulang balik Jakarta – Jogja (jika rumah si perantau itu di Jogja misalnya).

Apbila Anda orang Jakarta, atau yang bekerja di Jakarta dan sedang mencari sebuah kontrakan atau rumah yang disewakan, baiknya, baca terus artikel ini sampai selesai. Karena dalam artikel ini akan dibagikan cara cerdas kontrak rumah di Jakarta. Semoga dnegan cara dan tips yang akan diungkap nantinya dalam artikel ini, dapat meminimalisir kemungkinan Anda tertipu saat menyewa rumah di Jakarta.


Selamat membaca!

Panduan menyewa rumah di Jakarta

Kenapa perlu sebuah menyewa sebuah hunian, ya karena tak semua orang bisa langsung beli sebuah rumah, kadang harus menyewa dulu. Namun ada yang sudah punya rumah tapi tetap harus kontrak rumah baru di Jakarta, dengan alasan supaya lebih dekat tempat kerja.

Nah berikut, tips, cara dan panduan kontrak rumah, tentu saja tips ini ditulis agar dapat membantu Anda terhindar dari penipuan, atau juga agar Anda dapat lebih mampu menghemat anggaran.

Baca Juga :  Pengalaman Pertama Menggunakan Jasa Kirim Ekpedisi aCommerce

Saat menyewa perhitungkan jarak dengan tempat kerja

 

Biaya sewa sebuah rumah di Jakarta tak main-main, bisa sampai ratusan juta, tentu tergantung dengan kondisi rumah yang disewakan dan faktor lainnya.


Sebelum memutuskan menyewa rumah, perlu diperhitungkan juga jarak antara kantor atau tempat kerja Anda dengan rumah yang akan ditempati, apakah jarak tersebut bisa ditempuh dengan 10 menit, 30 menit atau 1 jam.

Tentunya semakin dekat rumah dengan tempat kerja semakin bagus, berangkat tak perlu terlalu pagi, dan waktu tempuh pulang lebih cepat karena dekat, sehingga habis kerja Anda bisa langsung istirahat.

Perhitungkan apakah lokasi rawan banjir

Bukan rahasia lagi bahwa Jakarta akrab dengan banjir, banjir dimana-mana. Bahkan konon presiden Jokowi memindahkan ibukota Indonesia ke Kalimantan Timur karena tempat tersebut lebih aman dari banjir dan macet.

Tidak semua daerah di Jakarta direndam banjir ya! Jadi saat Anda mencari lokasi untuk ngontrak, pertimbangkan juga tempatnya, apakah sering tergenang banjir atau tidak, jika sering tergenang banjir, Anda bisa pilih rumah lainnya, atau tetap menyewa rumah tersebut dengan siap menghadapi konsekuensinya, yakni banjir.

Kenyaman dalam berisitirahat adalah nomor 1

Ingat bahwa, salah satu tujuan utama Anda menyewa sebuah rumah adalah tempat untuk istirahat. Jika sehari itu 24 jam, maka Anda mungkin akan melewatkan waktu 8 jam dirumah saja. Waktu yang cukup lama, oleh karena itu Anda harus cek sekeliling calon rumah kontrakan tersebut. Apakah kira-kira ada hal yang bisa mengganggu Anda saat istirahat, jika ia, lebih baik jangan pilih tempat tersebut.

Baca Juga :  Sony Xperia 10 V Resmi, Punya Kamera 48 MP dan Layar yang Panjang

Keamanan dalam menyewa rumah adalah wajib

Selain kenyamanan, keamanan juga hal penting yang harus dijadikan pertimbangan utama saat menyewa rumah.

Dirumah tersebut, pastinya Anda akan menyimpan barang-barang berharga, taruhlah mobil, motor, atau mungkin juga logam mulia. Selain barang milik pribadi yang berharga, mungkin juga beberapa dokumen kantor yang penting, mungkin Anda harus membawanya sesekali kerumah.

Tentu, hal-hal tersebut tidak boleh hilang dan rusak, intinya harus aman. Lihat sekeliling kontrakan tersebut, kalau perlu belilih permen atau camilan diwarung terdekat, kemudian tanyakan pada orang disitu sesuatu hal tentang lingkungan dan rumah disitu, basa-basi dulu tidak apa-apa.

Bandingkan harga beberapa rumah sekaligus

Saat mencari kontrakan  di Jakart, bandingkan langsung beberapa rumah, beserta dengan harganya. Pastikan saat Anda menyewa rumah, Anda mendapatkan harga yang pantas.

Mode transportasi terdekat dengan kontrakan

Pastikan juga bahwa rumah yang akan Anda kontrak mudah dijangkau oleh alat transportasi, misal jika jalan dari rumah tak perlu lama kemudian sudah bisa terhubung ke halte trans Jakarta.

Sukur-sukur apabila halaman rumah yang akan Anda kontrak langsung terhubung dengan jalan, entah itu jalan komplek, perumahan atau kampung. Ini akan lebih mudah, saat Anda pesan Gojek, Go Car atau menggunakan kendaraan sendiri.

Baca Juga :  Cerita Saya Tentang Template AMP untuk Blogger.com

Fasilitas publik terdekat dengan hunian

Ini tak terlalu penting sebenarnya, mengingat di Jakarta semua kebutuhan yang Anda cari ada (setidaknya bisa dikatakan demikian).

Namun apabila rumah yang Anda kontrak tersebut lebih dekat dengan rumah sakit, klinik atau bank serta kantor layanan yang lainnya, tentu itu menjadi nilai plus.

Jangan hanya lewat aplikasi, datangi langsung

Apabila Anda mendapatkan informasi kontrakkan tersebut lewat media sosial atau aplikasi lainnya, lebih baik jangan langsung percaya, cek langsung lokasinya, ajak 1 atau 2 teman Anda, jangan sendirian.

Ingat, saat melihat kontrakan maka lihat saja, jangan buat komitmen terlebih dahulu.

Legalitas harus jelas

Banyak kasus terjadi tentang sewa rumah, apartemen atau hunian. Seperti misalnya, apartemen disewakan pada orang lain, ternyata apartemen tersebut sedang dalam proses transaksi.

Jangan sampai Anda terlihat dengan hal yang seperti itu, maka dari itu, baiknya sebelum menyewa sebuah rumah, tanyakan dulu legalitasnya, setelah pemeilik menunjukkan legalitas ruamh tersebut, Anda bisa lega.

Namun kalau belum begitu yakin, Anda bisa tanyakan ke RT setempat, RT selaku yang dituakan ditengah masyarakat sekitar pasti tahu. Jika RT tersebut mengamini, maka Anda bisa menyewa rumah tersebut, namun apabila sebaliknya, maka sebaiknya Anda berpikir ulang untuk menyewa rumah tersebut.

Furniture rumah

LIhat juga furniture yang ada dirumah tersebut sebelum Anda memutus kan menyewa, apakah masih layak, ada atau bahkan tidak Ada. Ini perlu jadi pertimbangan serius, karena jika semuanya sudah komplit, Anda tinggal masuk saja, tak perlu harus memikirkan membeli apa dan bagaimana.

Nah itu tadi artikel tentang tips aman kontrak rumah di Jakarta, semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda, apabila ada tanggapan, jangan sungkan untuk komentar dibawah.

Harap Matikan AdBLock Iklan Atau Gunakan Browser Yang Mendukung Iklan